Prediksi teknologi Al di masa depan

Prediksi teknologi Al di masa depan

Prediksi teknologi Al di masa depan – Sudah pernahkah anda memakai Siri atau Alexa? Apa menurut anda program itu memudahkan tugas? Pasti, Iya. Itu tadi faedah dari tehnologi kepandaian palsu atau yang semakin lebih dikenali sebagai Artificial Intelligence (AI).

AI ialah cabang pengetahuan luas computer fokus pada usaha membuat tehnologi mesin hebat yang mempunyai tujuan untuk gantikan peranan intelegensi manusia dalam tugas. Seperti otak manusia, tehnologi AI seperti pusat saraf yang sanggup mengolah beragam jenis data dan info seperti pahami pembicaraan, membuat taktik, sampai proses pengambilan keputusan. Menarik kan?

Prediksi teknologi Al di masa depan
Prediksi teknologi Al di masa depan

Beberapa pakar membandingkan AI jadi dua yakni Strong AI and Weak AI. Apakah yang membandingkan ke-2 nya? Strong AI mengarah pada kepandaian mesin yang sanggup menuntaskan tugas yang masih belum terprogram sekalinya. Prediksi teknologi Al di masa depan,

Perannya lebih kurang dipersamakan kekuatan kognitif manusia. Bila anda sebelumnya pernah melihat film mengenai robot yang kuasai bumi, karenanya ialah contoh visualnya. Dan, tehnologi AI yang sanggup kerjakan pekerjaan detil seperti program pendamping (google, siri, alexa), robot pencuci rumah, mobil autopilot, feature spamming, dan lain-lain ialah contoh dari Weak AI.

Ada juga program dasar yang lain diprogram buat mendukung pemrosesan data yakni machine learning (ML) dan deep learning. ML memungkinkannya tehnologi AI memroses sendiri algoritme data dan info yang didapat sampai memutuskan perpecahan permasalahan secara statistik pada pekerjaan yang bahkan juga tidak terprogram sejak awal kali. Karena ada ML memampukan mesin memprediksikan hasil output baru. Dan deep learning ialah sisi dari ML yang memroses algoritme yang didapat lebih sulit dan kompleks.

Menyelisik lebih jauh ketertarikan periset AI untuk meningkatkan tehnologi bikinan seperti kerja otak manusia berikan pengalaman hati yang becampur. Satu segi saya merasakan terselamatkan dengan perkembangan tehnologi dan di lain sisi saya takut akan bahaya dikontrol olehnya.

Tehnologi AI sendiri dijumpai siap memasuki ke beragam sektor kehidupan diikuti timbulnya beragam program yang terdaftar memakai tehnologi itu. Peristiwa ini memulai asumsi AI akan memengaruhi.

kehidupan manusia yang hendak diterangkan

1. AI dan Scientist

Dikutip dari Forbes, AI yang berbasiskan pada machine learning (ML) diprediksikan akan bekerjasama dengan beberapa scientist untuk percepat proses analitis dan temukan dari hasil riset tersebut.
Pasti dengan kehebatan AI akan bisa mengolah data periset dengan jumlah besar dan periode waktu lebih singkat. Peranan manusia masih menggenggam peranan penting sebagai pemrakarsa ide dan gagasan periset yang diperlukan untuk munculkan penemuan-penemuan mengagetkan di masa datang.

2. AI dan Ketahanan Negara

Negara adi-kuasa Amerika, dijumpai melakukan investasi dengan nilai fenomenal pada tehnologi AI sekitar $3.3 milliar di tahun 2022 dan diprediksi akan semakin meningkat.

Amerika sendiri tertarik dan merencanakan untuk selalu bereksperimen pada AI dengan alasan sebagai senjata pertahanan ekonomi dan politik negara. Di lain sisi, Indonesia meng ikuti trend AI yang ditargetkan pemberlakukannya semenjak 2020 sampai 2045.

Konsentrasi taktik nasional AI pada pemerintah Indonesia ialah pada servis pembelajaran dan riset, kesehatan warga, keamanan konsumsi pangan, pengerahan, kota pandai, dan reformasi bidang public.

Permasalahan seterusnya yang ada ialah berlangsungnya diskriminasi dalam susunan sosial untuk memperoleh akses service itu. Mudah-mudahan pemerintahan kita sanggup hadapi perubahan tehnologi dengan peraturan yang mensejahterahkan masyarakat.

Ringkasannya ialah tehnologi semestinya tingkatkan kekuatan manusia bukan kebalikannya. Oleh karenanya, sanggup mengatur diri supaya tidak gampang dikontrol sangat penting.

 

Scroll to top